Tes Potensi akademik bertujuan untuk mengetahui bakat dan kemampuan seseorang secara akademis. Tes Potensi Akademik ini umumnya digunakan sebagai syarat penerimaan mahasiswa S2 dan S3, penyaringan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), rekrutan karyawan swasta dan BUMN, bahkan dipergunakan untuk kenaikan jabatan setingkat manager.

(lebih…)

Bicara tentang Korea, tidak harus selalu tentang boyband dan girlband. Masih banyak hal lain yang bisa kamu eksplorasi dari Negeri Ginseng ini, mulai dari bahasa, drama, film, budaya, gaya berpakaian, musik, hingga pariwisatanya.

(lebih…)

“Ayah, saya dengar anak Ayah home schooling, ya. Wah, Ayah pasti repot sekali. Sudah jadi pembicara di mana-mana, tapi masih sempat  meng-homeschooling-kan anak. Padahal pelajaran sekolah ‘kan bukan main banyaknya. SD saja ada 16 mata pelajaran lho, Yah!” ungkap seorang ibu kepada Ayah Edi, mungkin karena terheran-heran.

(lebih…)

Inti dari menjalankan bisnis sukses sebenarnya hanya satu, yaitu menghasilkan uang. Semakin besar keuntungan yang diperoleh, berarti Anda telah meraih sukses. Untuk mencapai tujuan itu, Anda harus mendongkrak penjualan melalui berbagai strategi jitu dan menghindari kesalahan-kesalahan yang bisa berakibat buruk bagi bisnis Anda. Hal ini dimulai dari persiapan sebelum Anda mengelola bisnis UKM, baik dari segi finansial maupun manajemen. (lebih…)

Belajar bahasa tanpa mempelajari budayanya tidaklah cukup, karena bahasa dan budaya memiliki keterkaitan yang sangat erat. Budaya suatu bangsa tercermin dari bahasanya. Demikian juga dengan bahasa Jepang. Di negara yang terkenal dengan sebutan negara “sakura” ini, bahasa terikat dengan tata krama yang membingkai masyarakat dalam pergaulannya. Karenanya, untuk mengerti dan memasuki pergaulan di Jepang yang masih melestarikan budayanya mesti memahami pula bahasa yang digunakan. (lebih…)

Kemajuan pesat penjualan produk perusahaan apa pun, semua berawal dari iklan. Iklan menjadi salah satu pilar utama yang paling berpengaruh dalam maju-mundurnya sebuah produk di pasaran. Iklan laksana mata panah yang bisa menembus hati konsumen agar mereka tertarik untuk membeli. Karenanya, Anda mesti mengasah mata panah tersebut dengan instrumennya, selain agar tajam juga mampu melesat dengan cepat. (lebih…)

Perusahaan pada umumnya menitikberatkan pada aspek bisnis, tentu akan berharap memiliki karyawan yang mampu mendorong roda bisnisnya lebih maju. Proses ini didukung oleh kapasitas karyawannya yang memiliki intelegensi memadai untuk memahami berbagai hal, terutama yang berkaitan di bidangnya masing-masing. Pada seleksi penerimaan karyawan, intelegensi memiliki peran penting untuk menentukan apakah si pelamar bisa diterima menjadi karyawannya atau tidak.

(lebih…)

Keterbatasan dalam hal finansial dan pengetahuan bukan halangan bagi kamu yang ingin menjadi pengusaha! Setidaknya, inilah yang dialami oleh Caesilia Intan Pratiwi—owner Majalah GitarPlus.

(lebih…)

Michael LeBoeuf, Ph.D. setelah dua puluh tahun mengkaji dari berbagai sumber, baik dari bacaan, narasumberi, dan melalui pengalamannya di organisasi serta perusahaan, ia menemukan prinsip manajemen terhebat di seluruh dunia yang disebut GMP, singkatan dari Greatest Management Principle. Prinsip ini sedemikian sederhana dan gamblangnya sehingga tidak dapat diuraikan. Anehnya, prinsip terpenting ini sering diabaikan oleh sebagian besar perusahaan, baik yang bergerak di bidan profit maupun non-profit. (lebih…)

Mungkin kita pernah tahu, ada beberapa orang yang sebenarnya memiliki kemampuan dan pengetahuan standar, tetapi sangat gampang memperoleh pekerjaan, bahkan beberapa kali pindah tempat kerja. Sementara itu, beberapa orang lainnya yang memiliki kemampuan hebat dan IPK yang tinggi, tak jarang usahanya kandas sampai di tahap tes wawancara kerja. (lebih…)