Seorang pembantu rumah tangga (PRT) menemukan anak majikannya telah menelan uang logam Rp100. Karena khawatir, si PRT itu pun segera menelepon orangtua si anak yang kebetulan juga seorang dokter. Majikannya menyarankan agar PRT itu tetap tenang. Majikan PRT itu juga menyuruhnya untuk memberikan obat pencuci perut dosis rendah yang ada di kotak P3K. Dengan harapan agar uang logam yang tertelan itu segera keluar dari pencernaan dan tidak membahayakan kesehatan si anak.
Selang beberapa menit, si anak menunjukkan tanda-tanda akan buang air besar. PRT itu mengajak anak majikannya ke toilet dan menunggunya. Ternyata, yang keluar bukan uang pecahan Rp100, melainkan Rp500. PRT itu sangat penasaran. Ia berpikir, “Kalo nelan uang Rp10.000, berarti akan keluar Rp50.000.” Tanpa pikir panjang… PRT itu pun langsung menelan selembar uang pecahan sepuluh ribuan. Pada saat buang air besar, ternyata yang keluar bukan uang, tetapi sebuah gulungan kertas kecil. Ketika dibuka, di sana tertulis, "MAAF, ANDA BELUM BERUNTUNG! COBA SEKALI LAGI."