Bicara dengan Trik Kartu Nama pada Opening Seremonial

Teknik opening pada dasarnya bertujuan memukau perhatian publik supaya terfokus kepada apa yang dibicarakan. Sebenarnya, hambatan membuka pembicaraan bukan hanya di area public speaking, tetapi juga masalah interpersonal communication. Tak jarang setelah berkenalan dengan seseorang, terutama orang-orang yang bisa memengaruhi impian, tiba-tiba mulut menjadi “terkunci”. Tidak tahu apa yang harus dibicarakan.


Di dalam masalah public speaking juga sering mengalami kendala yang sama, terutama saat berada di tengah sebuah forum yang baru dikenal. Untuk mengatasi kendala ini, seorang pembicara yang handal harus mengetahui topik apa saja yang bisa menarik dan memukau perhatian audien.

Trik memilih topik yang dapat membuat audiensi tertarik terhadap apa yang dibicarakan bisa didapatkan dari trainer Dale Carnegie Indonesia yang dipandu Paul J. Siregar. Menurutnya, mengidentifikasi topik yang mampu menyedot perhatian seseorang bisa dilakukan hanya dari melihat selembar kartu nama. Amati sebuah kartu nama, entah itu milik klien atau kartu nama Anda sendiri. Apa saja yang Anda temukan?

Saat melihat kartu nama, beberapa informasi bisa Anda peroleh. Misalnya, dari nama yang tertulis bisa ditebak kira-kira etnis atau asal sukunya. Anda bisa saja mendapatkan materi mengenai kebiasaan, ciri-ciri khusus, hingga kebudayaan suku tersebut. Dari sana, akan diperoleh apa saja yang mereka suka atau hal yang tidak disukai. Berikutnya, mungkin bisa melihat gelarnya. Dari gelar yang menyertainya, Anda bisa mengetahui disiplin ilmu yang dimiliki lawan bicara. Sebenarnya, yang demikian itu sudah bisa menjadi sebuah topik yang menarik perhatian mereka saat dibicarakan.

Selanjutnya, Anda mungkin menemukan nama perusahaan atau logo perusahaan. Dari sini, Anda bisa mengenali bidang kerja perusahaan itu atau bahkan mengenal secara spesifik pekerjaan yang digeluti lawan bicara. Misalnya, saat berkenalan dengan seseorang dan diberi sebuah kartu nama yang berlabel Dinas Pertanian, Anda bisa membuka topik obrolan yang menarik, seperti melontarkan kalimat pembuka yang terkait dengan kenaikan harga kedelai atau pupuk.

Itu sangat membantu Anda menggali informasi mengenai lawan bicara hanya dari selembar kartu nama. Metode kartu nama cukup mudah untuk dipraktikkan. Coba sekarang buka dompet atau koleksi kartu nama yang Anda miliki. Ambil selembar, kemudian amati secara saksama. Ternyata banyak hal yang bisa Anda dapatkan. Mudah bukan?

Bagaimana dengan teknik-teknik lainnya agar pembicaraan kita memikat orang lain. Simak penjelasannya secara detil di dalam buku “Mendulang Rupiah Lewat Kemampuan Berbicara” karya Bayu Krisna.

Buku terbitan Tangga Pustaka ini mengulas banyak hal tentang komunikasi berikut problematika dan trik-triknya sehingga pembicaraan menjadi bernilai. Bahkan, tentu saja jika dilihat dari sisi bisnis, akan bisa menghasilkan banyak uang. Anda percaya? Silakan buktikan!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *